Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2015

Al-Haq

Bulan yang terang dan cahayanya sangat menyejukkan itu dan mendamaikan Qolb itu Sangat Nyata dan Indah, bukan dimana2 tetapi ada di mana2. Maka.......untuk masuk ke jalan itu....., Lepaskan tubuhmu...... Lepaskan hatimu...... Lepaskan jiwamu..... Lepaskan ruhmu...... Lepaskan Akumu..... Hingga engkau tak bertubuh jasad lagi, tidak berhati lagi, tidak berjiwa lagi, tidak ber Ruh lagi dan tidak ber Aku lagi. Pandanglah yang memandang dan rasakan yang merasakan maka engkau tidak ada, maka engkau kosong, maka engkau hampa. Bukan Al-Haq yang tidak ada, bukan Al-Haq yang kosong itu, bukan Al-Haq yang hampa itu melainkan dirimulah yang tiada, dirimulah yang kosong itu, dirimulah yang hampa dan sunyi itu. Dan tidak boleh dua, tiga, empat atau banyak yang mengisi kekosongan itu melainkan hanya SATU yang ber hak untuk mengisi kekosongan itu yaitu “Al-Haq”.

MENITI DALAM DIRI

MENITI DALAM DIRI : Wahai diri.... Dalam “diam” mu bisa jadi ada bermacam fikir dan rasa.. Jangan kamu hilangkan...jangan kamu lawan...jangan kamu ikuti Abaikan saja....biarkanhilang dengan sendirinya....Insya Allah nanti akan berganti Insya Allah...., Allah berkenan menggantinya dengan “rasa yang beda” Jangan pula kamu ingin berlari dan langsung jadi...... Selalu ingatlah...kamusedang menempa diri.....mengosongkan diri agar “di-isi” Pakai cara itu dalam LAKU- LAMPAHMU....DIAM lah dalam LAKU-LAMPAHMU......!! DIAM- kan dirimu saat bergerak.....DIAM-kan dirimu saat berkerja....DIAM-kan dirimu saat hidup!! Lanjutkan DIAM-mu dalam praktek...bukan untuk semedhi tapa brata.....!! Mudahmu, susahmu, marahmu, senangmu, deritamu, bencimu, cintamu semua rasa yang ada Biarkan rasa itu datang lalu abaikan...jangan kamu hilangkan....jangan kamu lawan...jangan kamu tolak....jangan pula kamu ikuti.. Kembalikan semuanya kepada Sang Pemilik Rasa....jangan ...

Mengenal Diri Adalah Mengenal ALLAH SWT

Mengenal diri adalah mengenal Alloh . “Fa man ‘arofa nafsahu faqod ‘arofa robbahu” Barang siapa mengenal dirinya maka ia mengenal tuhannya . Nafsu adalah : yang ketika engkau gemas melihat anak kecil Atau yang ketika engkau senang melihat keindahan Atau yang ketika engkau lapar melihat makanan Atau yang ketika engkau marah melihat kejengkelan Atau yang ketika engkau bangga pada kebaikanmu . nafsu di atas di namakan nafsu rendahmu . Ada dorongan yang menimbulkan nafsu rendah sehingga menjadi gemas,indah, lapar atau marah dorongan yang menimbulkan nafsu inilah Dirimu yang sejati yang bisa mengenal Alloh . Maka tinggalkanlah nafsu rendahmu Yaitu nafsu gemas senang lapar dan marah Masuklah kedalam dirimu sejati yang menimbulkan dan mengendalikan nafsu rendahmu karena itulah yang akan mengenalkanMu kepada Alloh . Dan tidaklah ada dorongan itu kecuali datangnya dari Alloh swt