Postingan

MENGENAL KAROMAH WALI QUTUB KYAI HASAN GENGGONG JATIM ULAMA NUSANTARA

Gambar
 MARI BUKA MATA HATI MENGENAL KAROMAH WALI QUTUB KYAI HASAN GENGGONG JATIM ULAMA NUSANTARA ========== Beliau seorang Sayyid Zuriyah Nabiﷺ Jalur Syeh Abdul Qodir Jilani. Kiai Hasan adalah wali quthub pada zamannya. Wali quthub merupakan waliyullah ditingkat tertinggi yang jumlahnya hanya ada satu disetiap generasinya. Selain wali quthub, Kiai Hasan juga disebut dengan wali min ahli dark, yaitu wali yang ketika disebut namanya, maka dengan izin Allah wali tersebut hadir. KH. Moh. Hasan kecil (Alm) dipanggil Ahsan, begitu pula putera beliau K.H. Hasan Syaifourridzall (Alm), masa kecilnya dipanggil Ahsan. Anak dan orang tua namanya sama, merupakan hal yang jarang terjadi di zaman sekarang. Di dalam kitab Qolaidul Minan Fi Manaqib Asy-Syeh Muhammad Hasan karangan Kyai Mudhar tentang sejarah K.H. Moh Hasan (Kyai Sepuh) saat masa kanak-kanak, dijelaskan "Wa Kaana Rodliyallaahu anhu yuhibbul infirod fi sighorih" (Dan beliau Kyai Sepuh suka menyendiri di masa kecilnya) dan dijelaskan ...

Sekilas Sejarah Kabupaten Bojonegoro

Gambar
  Peta Bodjonegoro A. Kejayaan Masyarakat Bojonegoro dalam Lintasan Sejarah Agung Negeri Bojonegoro dipimpin oleh Prabu Anom Anglingkusumo yang memerintah sejak tahun 513 Saka. Bapaknya adalah Prabu Anglingdarma di kerajaan Malawapati. Ibunya bernama Kanjeng Ratu Ambarawati, putra raja Gilingwesi. Dari garis bapak dan ibu, memang Prabu Anglingkusumo masih trahing ngaluhur, tedhaking andana warih, wijiling amara tapa. Selama dipimpin Prabu Anglingkusumo, negeri Bojonegoro mencapai jaman keemasan, murah sandang pangan papan. Dapat disebut sebagai negeri kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja. Rakyat hidup makmur sejahtera lahir batin. Kerajaan Bojonegoro beribukota di Rajekwesi. Di tengah-tengahnya terbelah sungai besar yang mengalir sepanjang masa. Gunung Kendheng dan gunung Renteng mengapit aliran sungai. Sawah membentang luas ditanami ketela, pohung, padi, jagung. Loh subur kang sarwa tinandur, jinawi murah kang sarwa tinuku. Prab...

Semua Akan Kembali Berakhir

  Sandipo - Kehidupan adalah perjalanan yang panjang dan penuh dengan berbagai peristiwa yang tak terduga. Ada saatnya kita merasa bahagia dan senang, namun juga ada saatnya kita merasa sedih dan kecewa. Namun, ada satu hal yang pasti terjadi dalam kehidupan kita, yaitu segala sesuatu yang sudah terakhir akan kembali berakhir. Banyak orang yang tidak menyadari pentingnya menyikapi setiap momen yang ada dalam hidup mereka. Mereka terlalu sibuk dengan rutinitas sehari-hari, mengejar kesuksesan, dan melupakan bahwa hidup adalah tentang menghargai setiap momen yang ada. Padahal, jika kita tidak menyadari bahwa segala sesuatu yang sudah terakhir akan kembali berakhir, kita akan kehilangan kesempatan untuk membuat setiap momen berharga. Banyak hal dalam kehidupan yang sudah terakhir dan tidak akan pernah kembali. Misalnya, waktu bersama dengan orang-orang tercinta yang sudah meninggal, waktu bersama teman-teman yang sudah pindah ke tempat lain, atau bahkan waktu bersama pasangan yang su...

Melawan Tekanan Hidup dengan Rumus Fisika

Gambar
  Sandipo - Tekanan hidup merupakan salah satu hal yang seringkali dirasakan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari. Tekanan hidup dapat berasal dari berbagai faktor seperti tuntutan pekerjaan, masalah keuangan, hubungan sosial, dan lain-lain. Hal ini dapat membuat seseorang merasa tertekan, stres, dan bahkan depresi. Namun, sebagai manusia yang memiliki akal dan kemampuan berpikir, tentunya kita tidak boleh menyerah begitu saja pada tekanan hidup. Kita harus berusaha untuk melawan dan mengatasi tekanan kehidupan tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan rumus fisika. Tidak percaya bahwa rumus fisika dapat membantu melawan tekanan hidup? Mari kita lihat beberapa rumus fisika yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengatasi tekanan hidup. 1. Rumus Tekanan (P = F/A) Rumus ini mengajarkan kita tentang pentingnya membagi beban hidup yang kita hadapi. Seringkali, tekanan hidup terasa begitu berat karena kita mencoba menangani semuanya s...

Sistim Penanggalan Jawa

Gambar
  Sandipo, Kedewan - Sistim Penanggalan Jawa lebih lengkap dan komprehensif apabila dibandingkan dengan sistim penanggalan lainnya, lengkap dan komprehensifnya adalah suatu pembuktian bahwa ketelitian Jawa dalam mengamati kondisi dan pengaruh seluruh alam semesta terhadap planet bumi seisinya termasuk pengaruh kepada pranatan kehidupan manusia, dapat disampaikan antara lain adanya rumusan tata penanggalan jawa sebagai berikut : 1. Pancawara – Pasaran; Perhitungan hari dengan siklus 5 harian : 1. Kliwon/ Kasih 2. Legi / Manis 3. Pahing / Jenar 4. Pon / Palguna 5. Wage / Kresna/ Langking 2. Sadwara – Paringkelan, Perhitungan hari dengan siklus 6 harian 1. Tungle / Daun 2. Aryang / Manusia 3. Wurukung/ Hewan 4. Paningron / Mina/Ikan 5. Uwas / Peksi/Burung 6. Mawulu / Taru/Benih. 3. Saptawara – Padinan, Perhitungan hari dengan siklus 7 harian : 1. Minggu / Radite 2. Senen / Soma 3. Selasa / Anggara 4. Rebo / Budha 5. Kemis / Respati 6. Jemuwah / Sukra 7. Setu / Tumpak/S...